Loading...
Senin, 27 Januari 2013, dipimpin langsung oleh ketuanya, dr. Achmad Chubaesi, SP. KFR, M.Kes, Prokami Banten bersilaturrahim ke komisi V DPRD Propinsi Banten.
Dalam kesempatan tersebut, Prokami Banten memperkenalkan visi, misi dan kesiapan untuk bekerja harmoni bersama para wakil rakyat demi Banten yang lebih sehat.
Terkait denga permasalahan yang sedang hangat di lapangan mengenai Jaminan Kesehatan Nasional, ada beberapa masukan yang disampaikan perwakilan Prokami Banten kepada para wakil rakyat di DPRD Propinsi Banten yaitu agar pemimpin pemimpin rakyat Banten dapat melakukan hal hal di bawah ini :
1. Proaktif mengisi kekosongan kepemimpinan khususnya bidang kesehatan di wilayah Banten mulai dari tingkat Propinsi hingga kota/kabupaten agar dapat segera ditangani oleh pejabat definitif yang memiliki visi,misi dan kompetensi yang berkesesuaian.
2. Prioritas pemanfaatan APBD untuk penguatan sarana dan prasarana faskes primer
3. Prioritas program kesehatan untuk menyediakan SDM Kesehatan yang siap melayanai masyarakat dengan jaminan kesejahteraan yang layak sesuai standar profesi masing masing
4. Memberikan kemudahan pengurusan izin bagi fasilitas kesehatan non pemerintah baik primer maupun rujukan
5. Pelibatan LAZ/BAZ baik sebagai provider atau mitra untuk mengedukasi, mensosialisasi dan mengadvokasi kaum dhuafa sebagai peserta BPJS agar mendapatkan kejelasan mengenai haknya
6. Pelibatan organisasi profesi kesehatan dalam pembahasan regulasi yang menyangkut Sistem Kesehatan di Propinsi Banten.
7. Perlunya sinergi dari Dinas KEsehatan setempat dengan LAZ/BAZ dalam program Upaya Kesehatan Masyarakat.
8. Adanya Call centre Dinkesprop Banten untuk melayani kebutuhan informasi baik bagi masyarakat maupun provider kesehatan yang terintegrasi.
Masukan masukan tersebut disambut baik oleh komisi V untuk dapat diteruskan kepada mitra kerja komisi V yaitu Dinas Kesehatan Propinsi Banten. Menurut ibu Tuti, salah seorang anggota Komisi V dari fraksi PKS, angka IPM Banten merosot karena nilai di bidang kesehatan yang di bawah angka rata rata Nasional. Tahun 2013 penyerapan anggaran pun tidak lebih dari 50% karena kebijakan banyak terhambat oleh kasus korupsi yang membelit para pejabat teras di lingkungan Pemprop. Banten. Bapak Masyar Musa, anggota komisi V dari fraksi Demokrat pun memberikan respon positif dengan kehadiran Prokami agar dapat bersama sama meberikan manfaat bagi masyarakat Banten.
Semoga dengan kerja keras yang harmoni, Pemerintah Propinsi Banten dan seluruh elemen terkait dapat segera kembali berbenah dan bersungguh sungguh menangani urusan kesehatan di wilayah Banten.

Leave a Reply

Your email address will not be published.

You may use these <abbr title="HyperText Markup Language">html</abbr> tags and attributes: <a href="" title=""> <abbr title=""> <acronym title=""> <b> <blockquote cite=""> <cite> <code> <del datetime=""> <em> <i> <q cite=""> <s> <strike> <strong>

*