Di media sosial netizen sedang ramai membicarakan seorang wanita muda yang terserang stroke karena bergadanag. Memang waktu tidur yang berantakan tidak hanya menurunkan kualitas kerja di pagi hari, tetapi juga kesehatan mental dan fisik. Normalnya waktu tidur seseorang yang cukup yaitu 7-9 jam.
Namun, hingga kini begadang menjadi gaya hidup remaja modern yang sulit diubah, apalagi bagi remaja yang memiliki kesibukan dengan tuntutan yang besar. Padahal, kebiasaan pola tidur yang tidak teratur sangat berpengaruh terhadap kesehatan.
Lalu, apakah benar bergadang dapat memicu stroke?.
Secara umum, ada dua penyebab utama stroke yaitu arteri yang tersumbat (stroke iskemik) atau kebocoran atau pecahnya pembuluh darah (stroke hemoragik). Selain itu, beberapa orang mungkin hanya mengalami gangguan sementara aliran darah ke otak, yang dikenal sebagai stroke ringan atau Transient ischaemic attack (TIA).
Kalau begitu apa hubunganya dengan bergadang?
Umumnya bagi mereka yang kurang tidur cenderung risiko terkena hipertensi akan lebih tinggi. Kurang tidur bisa menyebabkan tekanan darah tinggi karena proses metabolisme dan kontrol stres di dalam tubuh terganggu.
Sebuah studi yang dilakukan Sleep Medicine Institute dari University of Pittsburgh menemukan bahwa stres dapat memengaruhi tekanan darah dan kesehatan jantung. Stres karena kurang tidur bisa meningkatkan tekanan darah sistolik sebesar 10 poin. Fakta ini ditemukan setelah melakukan penelitian yang melibatkan 20 orang dewasa yang sehat.
Tentu masih banyak lagi penelitian yang menyebutkan kurang tidur menjadi penyebab hipertensi.
Nah, hipertensi inilah yang meningkatkan risiko terkena stroke
Melansir dari kemkes.go.id, Hipertensi atau tekanan darah tinggi adalah suatu keadaan dimana tekanan darah sistolik ≥140 mmHg dan atau tekanan darah diastolik ≥90 mmHg. Hipertensi adalah pengertian medis dari penyakit tekanan darah tinggi.
Peningkatan tekanan darah yang berlangsung dalam jangka waktu lama (persisten )dapat menimbulkan kerusakan pada ginjal (gagal ginjal), jantung (penyakit jantung koroner) dan otak (menyebabkan stroke) bila tidak dideteksi secara dini dan mendapat pengobatan yang memadai.
Seberapa bahaya hipertensi?
Hipertensi sering disebut “the silent killer” karena sering tanpa keluhan, sehingga penderita tidak tahu kalau dirinya mengidap hipertensi, tetapi kemudian mendapatkan dirinya sudah terdapat penyakit penyulit atau komplikasi dari hipertensi.
Karena tidak bergajala, orang bisa merasa sehat-sehat saja dan aman. Melakuakn pola hidup yang tak sehat seperti bergdang, pola makan tidak teratur, kurang gerak dan lain-lain. Walau begitu ada beberapa keluhan yang biasa terasa oleh pendderita hipertensi.
keluhan-keluhan pada penderita hipertensi antara lain :
- Sakit kepala
- Gelisah
- Jantung berdebar-debar
- Pusing
- Penglihatan kabur
- Rasa sakit di dada
- mudah lelah, dll
Penyebab hipertensi
Hipertensi dibagi menjadi hipertensi primer dan sekunder. Hipertensi primer berkembang selama bertahun-tahun dan tidak diketahui penyebabnya secara pasti. Hipertensi primer merupakan jenis hipertensi yang paling sering terjadi.
Berbeda dengan hipertensi primer, hipertensi sekunder bisa disebabkan oleh sejumlah kondisi, yaitu:
- Penyakit ginjal
- Penyakit kelenjar tiroid
- Tumor kelenjar adrenal
- Kelainan bawaan pada pembuluh darah
- Kecanduan alkohol
- Penyalahgunaan NAPZA
- Gangguan pernapasan yang terjadi saat tidur (sleep apnea)
- Konsumsi obat-obatan tertentu, seperti obat antiinflamasi nonsteroid (NSAID), obat batuk pilek, atau pil KB
selain itu ada beberpa faktor lain yang menjadi penyebab hipertensi seperti, Pola hidup tidak sehat.
Pilihan pola hidup yang dijalani merupakan penyebab hipertensi yang paling sering terjadi. Sebagai contoh, kebiasaan merokok, terlalu banyak konsumsi makanan asin, terlalu banyak konsumsi makanan manis, serta kurangnya aktivitas fisik. Hal-hal tersebut yang dapat menyebabkan kelebihan berat badan (obesitas) sehingga bisa meningkatkan faktor risiko hipertensi.
Rekomenadsi tindak lanjut
Kementrian kesehatan dalam kemkes.go.id merekomendasikan tidak lanjut sebagai berikut ini :
